So simple but so special....itu kali kalimat yang pas untuk menggambarkan kudapan yang satu ini. Kudapan tradisional yang mungkin ada di seluruh pelosok negeri ini, hanya beda nama . Bahan sederhana, cara sederhana, rasanya pun sederhana...tapiiiiii ngga ngebosenin.....disajikan kapanpun kayaknya ngga masalah, pagi....siang....sore...atau malam.....hayuk aja ^^
Namanya Guguduh Gumpal. ini bahasa Banjar ( Kalimantan Selatan ).
Guguduh artinya sama dengan pisang goreng
Gumpal...karena dia menggumpal/membentuk gumpalan.
Halahhhhh segala guguduh gumpal aja di seriusin ya ...hehe....
Kali ini ngikut kebiasaan abah, dan disajikan untuk abah.....kuenya di potong-potong dengan gunting.
Biasanya beliau yang motong-motn0gnya....alasannya biar anak-anak n cucu-cucunya gampang makannya, yaaaaa...itulah Abah...baarakallaahu fiihi
Bahan :
- 12 buah Pisang kepok yang kuning, potong dadu
- 500 gr Tepung terigu
- 2 butir telur
- 70 gr Gula pasir , atau sesuai selera.
- Garam sejumput
- Vanili bubuk sejumput
- 650 - 700 ml Air, bisa kurang sedikit dr takaran atau lebih sedikit, tergantung besarnya telur.
Cara :
- Campur tepung, gula pasir, garam dan vanili, aduk rata.
- Tuang asir sedikit dulu, aduk hingga adonan licin.
- Masukkan telur, aduk rata.
- Tuang air hingga adonan cukup kentalnya.
- Diamkan setidaknya 1/2 jam.
- Masukkan pisang aduk pelan.
- Panaskan minyak, goreng persendok hingga berwarna keemasan.
- Angkat, siap disajikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar