Jumat, 11 Oktober 2013

Bakwan Sayur - snacks SDQ Ummul Qura Amuntai -


Gorengan yang mungkin ada di seluruh wilayah Indonesia ( paling beda di bumbu halusnya saja , tapi secara umum sama, eh mungkin beda nama juga kali ya... )  pokoknya Indonesiaaaaa banget.
Bumbu ngga aneh-aneh, bahan sederhana, tapi kalo sudah makan ini bisa ngambil lagi, ngambil lagi....susah berhenti.

Tampilannya mungkin ga sama ditiap daerah, juga teman makannya, kalo di jawa kayaknya pake rawit hijau yah. Kalo di Kalimantan Selatan, biasanya dengan petis, tapi bisa juga dengan sambal rebon ( ala mama )

Ini juga untuk snack di sekolah Saif, kali ini pake petis.


Bakwan Sayur
Resep : Kamelia Marfuah @Cozy Kitchen

Bahan :

  • 500 gr tepung terigu protein rendah
  • 400 ml air
  • 1 butir telur
  • 1 batang wortel, potong korek
  • 250 gr kol, potong kecil panjang
  • 200 gr tauge pendek
  • 2 batang seledri
  • 1 batang daun bawang, iris tipis


Bumbu Halus :

  • 3 siung bawang putih
  • 3 buah bawang merah
  • 1 sdt garam halus
  • garam dan gula pasir secukupnya


Cara :

  1. Campur tepung , air dan telur, aduk rata, istirahatkan 15 menit.
  2. Lalu masukkan bumbu halus, dan sayuran, aduk rata.
  3. Panaskan minyak goreng, goreng adonan bakwan hingga matang.
  4. Sajikan dengan petis


Petis ( sudah asin ) + bawang putih halus + gula merah dan air, di masak sampai mengental, bila kurang asin boleh tambah garam sedikit , bila ingin agak kental tambhakan sedikit tepung maizena yang di larutkan dengan sedikit air, bisa juga dengan tepung terigu saja.

Catatan : 
Tepung bisa ditambah atau di kurangi  sesuai kebutuhan, tapi kutambha sekitar 25 gr tepung lagi
1 resep ini bisa untuk 30 buah bakwan, tergantung besarnya. aku cetak dengan sendok sayur isi 100 ml, tapi tidak di isi penuh.
Semakin banyak sayturan semakin enak.
Ingat... adonan jangan terlalu kental, karena bakwannya akan keras.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Titip pesan :

Karena RASA itu relatif, maka jangan kaget kalau ternyata sajian kami tidak cocok dilidah Anda.

Karena rejeki itu bukan kita yang mengatur, maka jangan putus asa bila belum terlihat hasil nyata.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...