Cara Menyimpan Adonan Roti

Cara ini pertama kali di kenalkan kepadaku oleh Davika Indriputra. Istilahnya Vika adalah adonannya di tidurkan dulu.

Selama ini aku hanya selalu menjelaskan cara menyimpan adonan roti . Saking seringnya menjelaskan, bisa di bilang aku hafal diluar kepala. Padahal aku sendiri belum pernah membuktikan sendiri. Sebabnya adalah karena freezernya selalu penuh.

Kali ini aku bela-belain menyediakan 1 sudut di freezer, agar bisa menyimpan adonan rotinya.

Caranya adalah sebagai berikut :

1. Adonan yang sudah di fermentasi ( mengembang hingga 2 kali lipat ) di kempeskan ( di keluarkan udaranya ), lalu lembali dipadatkan.

2. Lalu masukkan dalam kantong plastik bersih, ikat rapat, jangan ada ruang tersisa. Bila perlu plastiknya 2 lapis.

3. Kemudian simpan dalam freezer hingga waktu akan di perlukan.

4. Keluarkan dari kulkas,  buka plastik pembungkus, tunggu hingga suhu ruang dan adonan kembali lembut dan mengembang.

5. Selanjutnya adonan bisa digunakan sebagimana biasa.

Insya Allah hasilnya sama saja dengan adonan yang tidak dibekukan.