Jumat, 29 Juli 2011

Sedikit tentang Beras Merah dan Beras Putih

123rf.com
Beras merah yang memang berwarna merah, berasal dari beras tumbuk sehingga kulit arinya utuh. Nah, kulit ari ini kaya serat dan lemak esensial. Tak heran jika beras merah lebih sehat dari beras putih; seratnya 3 kali lebih banyak, vitamin dan mineral 2-3 kali lipat (di antaranya, tiamin atau vitamin B), zat besinya juga tinggi. Unsur gizi lainnya, fosfor dan selenium. Manfaat makan beras merah meningkatkan perkembangan otak, menurunkan kolesterol darah, menjaga kesehatan jantung, mencegah gangguan pencernaan, penyakit beri-beri, kanker dan penyakit degeneratif lain, juga menjamin kecukupan zat besi bayi di atas 6 bulan - yang tidak cukup lagi jika hanya dari ASI. Yuk, sajikan untuk anak dalam bentuk bubur, tim, atau nasi biasa.
Beras Putih, warnanya putih karena kehilangan kulit ari saat digiling (huller) dan disosoh (polisher). Makanan pokok 90% orang Indonesia ini daya serapnya cepat sehingga instan pula energinya. Selain sumber energi dan protein, beras juga mengandung mineral dan vitamin. Pada beras terdapat zat amilosa dan amilopektin (keduanya molekul pati), dimana kadar keduanya menentukan tekstur beras. Jika kadar amilosa tinggi, beras menjadi keras dan nasi yang dihasilkan pera. Sebaliknya jika kadar amilopektin tinggi, beras lengket dan nasi yang dihasilkan pulen. Batita biasanya lebih doyan nasi pulen karena mudah dikunyah dan dicerna.

sumber : 
http://www.balitasehat.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Titip pesan :

Karena RASA itu relatif, maka jangan kaget kalau ternyata sajian kami tidak cocok dilidah Anda.

Karena rejeki itu bukan kita yang mengatur, maka jangan putus asa bila belum terlihat hasil nyata.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...