Sabtu, 15 Januari 2011

Sayuran dan Buah Untuk Diet

earthoria.com


Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa buah dan sayuran memang bergizi tinggi. Tapi diperlukan kiat tertentu agar kandungan gizi yang maksimal tetap dapat diperoleh. Banyak dari kita yang beranggapan telah mengonsumsi buah-buahan segar dan sayuran hijau dalam jumlah cukup tiap hari. Namun bila kita cermati lebih jauh, seberapa banyak sebenarnya yang telah kita makan, tentu ceritanya berbeda-beda.

Pasalnya buah-buahan segar dan sayuran hijau mengandung gizi yang sangat penting untuk kesehatan dan mengurangi risiko kanker dan penyakit jantung. Kedua jenis makanan itu juga rendah kadar lemak dan kalorinya, sekaligus merupakan makanan sehat yang paling nikmat.
Jadi, usahakan setidaknya mengonsumsi lima porsi tiap hari: dua jenis buah-buahan segar dan tiga jenis sayuran hijau. Sering kali kita bergantung pada sejumlah bahan makanan pokok yang dibeli terus-menerus. Karena beragam sayuran dan buah-buahan itu memiliki kandungan gizi yang bervariasi, maka dengan mengonsumsi bermacam-macam jenis berarti Anda mendapatkan keuntungan lebih besar dari tiap kandungan gizinya.

Perhatikan warnanya
Untuk memastikan kandungan gizi, kita juga harus mulai dari memperhatikan warnanya. Semakin gelap warnanya, maka semakin besar kandungan gizinya. Sayuran berwarna hijau tua (kangkung, bayam, brokoli) dan sayuran maupun buah-buahan berwarna kuning-oranye (ubi, wortel, mangga) mengandung kadar gizi yang cukup tinggi. Cobalah mengonsumsi setidaknya satu porsi tiap hari untuk masing-masing jenis ini.

Tambahkan sayuran warna hijau tua untuk memperkaya kandungan gizi hidangan salad Anda. Bila Anda membeli melon, pilihlah yang berwarna lebih gelap. Seandainya Anda harus memilih antara anggur berwarna putih dan merah, pilihlah yang merah.

Pilih yang segar
Semakin singkat waktu yang dilalui sejak dipanen hingga sampai ke meja makan, maka semakin besar pula kandungan gizi yang akan Anda peroleh. Jika Anda dapat membeli langsung dari kios petani atau pasar tempat petani menjual langsung hasil panennya, atau bahkan Anda memiliki kebun sayur dan buah-buahan sendiri, maka Anda beruntung. Kalaupun Anda berbelanja ke supermarket, pilihlah buah-buahan dan sayuran yang terlihat paling segar. Hindari jenis yang agak layu atau mungkin telah lewat masa kadaluwarsa nya.
Jenis yang dijual dalam kantung-kantung plastik dapat menjadi alternatif pilihan yang baik Pasalnya, kantung plastik akan membantu kesegaran buah dan memperkecil kemungkinan hilangnya kandungan gizi pada buah. Sayuran dan buah-buahan berada pada puncak kandungan gizinya saat masih mentah. Dengan memakannya sebagai lalapan akan menjamin keutuhan vitaminnya yang seringkali mudah rusak bila dimasak. Sebaliknya, tubuh Anda juga kesulitan menguraikan atau mencerna jenis sayuran yang kaya akan serat, seperti wortel dan brokoli, jika hanya disantap sebagai lalapan. Jadi, kandungan gizinya akan lebih mudah dimanfaatkan atau diserap jika sayuran itu direbus terlebih dulu.

Ada sebagian kandungan gizi di dalam sayuran yang mudah larut dalam air rebusan, dan ada pula yang hancur karena panas api yang terlalu tinggi. Semakin lama memasaknya, maka semakin banyak air yang Anda butuhkan dan semakin banyak pula kandungan gizi yang akan hilang. Cobalah dengan microwave yang hanya membutuhkan sedikit air dan waktu memasak yang singkat. Ini merupakan cara terbaik untuk mempertahankan kandungan gizi di dalam bahan makanan. Merebus sayuran atau melayukannya dengan sedikit minyak juga merupakan cara memasak yang baik.

Sumber: Weddingparade.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Titip pesan :

Karena RASA itu relatif, maka jangan kaget kalau ternyata sajian kami tidak cocok dilidah Anda.

Karena rejeki itu bukan kita yang mengatur, maka jangan putus asa bila belum terlihat hasil nyata.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...