Sekalipun fungsinya sama – sama untuk memotong, ternyata tiap jenis pisau dapur ini masing – masing memiliki fungsinya sendiri loch untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
SERRATED KNIFE (Pisau Roti)
Bilah pisaunya yang bergerigi mampu membelah roti atau cake, terutama yang bertekstur lembut, dengan rapi dan tidak hancur. Bisa juga untuk memotong sayuran berkulit luar licin dan kencang (mis. tomat atau terong).
CHEF’S KNIFE (Pisau Serba Guna)
Bentuk lebar dan besarnya memudahkan untuk memotong, mengiris, dan juga mencincang bahan makanan yang keras sekalipun. Pisau ini juga mantap untuk mememarkan bawang putih atau bumbu-bumbu kering seperti pala.
PARING KNIFE (Pisau Ukir)
Ukurannya yang kecil dengan sudut melengkung dan runcing memudahkan untuk memotong, mengupas, membuang biji, dan membuat ukiran dari buah dan sayuran. Luwes menangani potongan kecil dan halus seperti membelah punggung udang.CLEAVER/CHINESE CHEF’S KNIFE (Pisau Besar)
Pisau berbilah besar dan pipih ini berfungsi untuk memotong, mengiris, mencincang sayuran dan daging. Cukup kuat juga untuk memotong tulang ayam. Para juru masak, kerapkali menggunakan pisau ini untuk mememarkan bawang putih dan jahe.
BONING KNIFE (Pisau Fillet)
Bentuk pisau dengan bilah panjang meruncing dan ujung yang tajam dapat memudahkan proses melepas tulang pada daging, ayam, maupun ikan dan juga membuang bagian lemak dan urat.SLICING KNIFE (Pisau Iris)
Pisau ini bisa untuk mengiris buah, sayuran, atau daging hingga setipis mungkin. Para juru masak sering menggunakan pisau ini untuk mengiris daging asap, ayam, atau kalkun panggang agar irisannya rapi.
Sumber : Femina No.23/XXXVI*5-11 Juni 2008
repost dari : http://dapurmama.com
terima kasih atas inspirasinya! Betul sekali, makanan lezat serta sehat memang sangat penting, akan tetapi memasak dengan alat masak yang tepat juga sama pentingnya.
BalasHapus